Cara Melatih Seekor Anjing
9 Metode:Pintu masuk, Makan, Ambil, Dengar, Sini, Duduk, Rebah, Berdiri, Gonggong
Ingin memelihara anjing? Anda perlu tahu apa yang dilakukan untuk melatih anjing. Berikut ini adalah beberapa tips untuk melatihnya.
Langkah
- 1Pilih anjing yang cocok dengan gaya hidup Anda. Banyak orang yang memilih anjing yang "imut-imut" atau "lucu", atau mengambilnya karena keinginan yang tiba-tiba. Itu bukan cara yang baik untuk memilih anjing.
- Memelihara anjing adalah komitmen besar, Anda akan hidup dengan anjing Anda sampai 15 tahun. Pastikan watak ras anjingnya sesuai dengan gaya hidup Anda.
- Sambil mencari informasi, jujurlah pada diri sendiri mengenai kecocokan anjing dengan gaya hidup Anda. Jangan ambil anjing yang perlu banyak aktivitas hanya karena Anda perlu alasan untuk berjalan-jalan dan mengurangi berat badan. Anda dan anjing akan frustrasi pada akhirnya.
- Tuliskan kebutuhan-kebutuhan dan watak ras serta bagaimana Anda akan memenuhi kebutuhan-kebutuhan itu. Kalau perlu usaha untuk mengubah gaya hidup Anda, perlu Anda pilih anjing yang berbeda.
- 2Sisihkan waktu 15-20 menit beberapa kali sehari untuk melatih. Anak anjing memiliki jangka waktu perhatian yang pendek dan mudah merasa bosan, seperti halnya anak kecil.
- Pastikan latihan yang diberikan menyenangkan dan tetaplah antusias dan optimis. Ingatlah, latihan bukan tentang menguasai hewan peliharaan kita, tetapi tentang berkomunikasi dengan mereka.
- 3Berikan nama yang praktis untuk anjing Anda. Buat nama yang hanya terdiri dari satu atau dua suku kata sehingga anjing bisa mempelajari namanya dengan mudah.
- Kalau anjing itu akan didaftarkan, kebiasaan tentang pembuatan nama mengharuskan agar namanya lebih panjang. Biasanya akan digunakan pola nama nama kandang anjing + nama anjing. Misalnya, kalau nama kandang anjingnya adalah "Imut dan Lembut" dan Anda ingin menamai anjing Anda dengan nama kakek Anda, yaitu Udin, namanya sesuai pendaftaran adalah "Imut dan Lembut Kakek Udin" dan Anda akan menamai dia "Udin".
- Seringlah menggunakan nama anjing Anda ketika Anda sedang bermain, membelai-belai, melatihnya atau minta agar sang anjing memerhatikan Anda. Ketika Anda sedang melatihnya, penting untuk menggunakan namanya dan membuat dia tetap memerhatikan. Ketika sang anjing mulai memandang Anda tiap kali Anda mengatakan namanya, itu berarti bahwa dia sudah kenal namanya.
- 4Pastikan bahwa seluruh keluarga tahu tujuan melatih anjing itu. Kalau Anda sedang melatih si anjing agar tidak meloncati orang tetapi anak-anak membiarkannya meloncat ke atas mereka, ini akan merusak latihan.
- Ada perbedaan antara anjing meloncati anak-anak saat mereka memasuki ruangan dan ketika si anjing meloncati mereka saat bermain. Tidak apa-apa kalau untuk kegiatan bermain, tetapi jadi masalah kalau anjing yang memulainya.
- Pertahankan agar latihannya konsisten. Pastikan tiap orang menggunakan perintah-perintah yang sama dengan yang dipelajari sang anjing ketika berlatih. Kalau Anda ingin dia duduk ketika mengatakan "duduk" pastikan semua orang menggunakan perintah itu, mereka jangan mengatakan "duduklah".
- 5Lakukan latihan kandang. Latihan ini bisa menolong pada waktu dia tidur atau ketika meninggalkannya sendirian. Anjing adalah binatang yang bersarang, jadi tindakan ini tidak kejam.
- Ketika anjing Anda masih seekor anak anjing, gunakan kandang kecil jadi dia tidak buang air kecil atau besar di dalamnya (binatang biasanya tidak akan buang air ketika tidur atau makan)
- Kalau anak anjing itu menangis ketika dia sendirian di kandangnya, bawa masuk kandang itu ke kamar tidur Anda di malam hari.
- Ajari anjing itu bahwa kandangnya adalah sarangnya, bukan "kandang". Ketika Anda tidak memasukkannya di kandangnya, buka pintu kamar sehingga dia bisa datang dan pergi sesukanya. Simpan mainan dalam kandang itu tiap waktu.
- 6Berjalan-jalanlah dan ajari dia cara berjalan sambil dirantai. Ini penting kalau Anda tidak punya pekarangan yang tertutup. Ajari dia untuk berdiri pada tumitnya. Kalau dia mulai menarik-narik rantai, berhenti dan bilang "heel" dan jangan mengambil langkah berikutnya sampai si anjing berada di sisi Anda.
- 7Ajari anjing untuk datang. Ini perintah paling penting untuk diajarkan pada anjing Anda karena perintah tersebut bisa menyelamatkan nyawanya. Jangan mengandalkan hanya memanggil nama anjing itu untuk menyuruh dia datang. Ajari perintah "sini".
- 8Ingatlah bahwa semua anjing memiliki watak yang berbeda-beda. Seperti halnya anak-anak, ras yang berbeda pun belajar secara berbeda dan pada kecepatan belajar yang berbeda pula. Sebagian anjing ada yang keras kepala dan akan menantang Anda tiap saat. Sebagian lainnya akan membungkukkan badan ke belakang untuk membuat Anda senang. Anda mungkin perlu menyesuaikan teknik latihan agar memenuhi kebutuhan watak anjing.
- 9Berikan penghargaan terhadap keberhasilan dan perilaku yang baik dengan pujian, dan kadang-kadang camilan kecil. Camilan yang diberikan membantu memotivasi anjing untuk mempelajari latihannya. Camilan itu sebaiknya yang kecil saja sehingga tidak akan mengganggu sesi latihan. Saat si anjing mempelajari perintah untuknya, mulai berikan camilan sekali-kali, tetapi jangan selalu. Tetapi selalu berikan pujian padanya.
- 10Akhir latihan dengan catatan yang baik. Walaupun sesi latihan tidak berjalan dengan baik dan anjing tidak memahami, Anda perlu mengakhirinya dengan memberikan perintah yang dia kenal.
- Kalau anjing sudah mengenal "duduk" tetapi Anda masih berusaha mengajari "sini" sebaiknya akhiri sesi latihan dengan memberikan perintah "duduk" dan kemudian dengan antusias puji sang anjing dan berikan sedikit camilan. Anjing akan menunggu sesi latihan kalau Anda selalu mengakhirinya dengan positif, terlepas dari keberhasilan pelajaran itu.
- 11Kalau anjing menggonggong pada Anda ketika Anda tidak ingin dia melakukan itu, abaikan saja sampai dia berhenti, lalu berikan penghargaan padanya dengan pujian.
- 12Kalau si anjing melompat pada Anda dan tidak berhenti setelah Anda bilang "Berhenti", berbalik dan katakan "Jangan" dengan nada suara yang tegas. Ingat: jangan berteriak pada anjing. Dia tidak akan mengerti. Jangan pernah memukul anjing, dia tidak akan memahami mengapa Anda memukulnya, dia hanya akan menjadi takut pada Anda.
Metode 1 dari 9: Pintu masuk
- 1Terapkan cara ini kapan pun Anda pergi melalui pintu dengan anjing Anda.Hal seperti ini tidak perlu terjadi ketika Anda ada di rumah, tetapi di masa-masa awal kehidupan anak anjing atau kapan pun, kalau si anjing mengikuti Anda, Anda bisa mengambil kesempatan dan menerapkan teknik ini kalau mau.
- 2Berjalan menuju ke pintu.
- 3Tetapi sebelum melangkah, berbalik dan hadapi si anjing.
- 4Ketika dia berusaha melewati Anda, halangi dia dengan kaki dan dengan posisi berdiri yang mendominasi (berdiri tegak, tenang tetapi percaya diri).
- 5Minta si anjing untuk DENGAR. Ketika dia mendengarkan, berikan perintah lain (seperti duduk atau rebah) (lihat Dengar, kalau Anda tidak yakin dengan langkah ini).
- 6Beri isyarat pada dia, untuk datang melalui ambang pintu.
Metode 2 dari 9: Makan
- 1Selalu makan sebelum anjing.
- 2Pastikan dia tahu Anda melakukan ini, kalau dia sering berada di ruangan lain, dan tidak melihat Anda makan. Anda bisa mencoba meletakkannya di ruangan tempat Anda makan juga.
- 3Ketika selesai makan, persiapkan makanan dia.
- 4Kalau anjing Anda adalah anak anjing yang masih sangat kecil dan belum diajari perintah apa pun, pastikan bahwa Anda memberikan makanan langsung padanya, dan jangan pernah meninggalkannya agar dia mencari makanan itu. Saat Anda memberikannya pada dia, katakan AMBIL (perintah ini adalah perintah yang penting untuk latihan-latihan lainnya). Ketika dia selesai makan, lepaskan mangkuk tempat makanannya, dan simpan di suatu tempat yang tidak bisa dia lihat atau datangi.
Metode 3 dari 9: Ambil
- 1Gunakan di mana pun Anda memberikan makanan, camilan, atau mainan pada si anjing.
- 2Kalau si anjing menunggu camilan atau mainan, ini bisa berada dalam skenario yang Anda gunakan untuk mengajari anjing (seperti melemparkan camilan, dan membuat si anjing menunggu dengan sabar, sebelum diizinkan untuk mengambilnya). AMBIL sebaiknya digunakan ketika Anda senang bahwa dia bisa mengambilnya. Bisa juga digunakan ketika Anda menghadiahi si anjing karena dia memahami dan melaksakan suatu perintah.
Metode 4 dari 9: Dengar
- 1Perintah "Dengar" merupakan perintah yang sangat penting. Itu salah satu dari perintah pertama yang harus Anda ajarkan pada anjing. Gunakan untuk membuat si anjing memerhatikan Anda.
- 2Cari waktu ketika anjing tidak dalam perintah apa pun (misalnya berjalan-jalan bebas, berbaring atau mengendus-ngendus sesuatu).
- 3Ambil segenggam camilan.
- 4Berdiri di dekat anjing. (Kalau Anda bisa melakukan ini tanpa mengalihkan perhatiannya, teknik ini akan berhasil lebih baik. Kalau tidak, jangan khawatir, tetapi jangan mulai ribut dengan dia; lihat saja ke arah yang berbeda, dan dia pasti akan tidak berminat).
- 5Katakan "Dengar" dengan suara yang tegas (Lakukan ini seolah-olah Anda memanggil nama orang, karena Anda ingin mengatakan sesuatu padanya).
- Begitu sang anjing merespon, besar kemungkinan dia akan memandang Anda dan berhenti melakukan apa yang tengah dilakukannya. Berikan camilan padanya (ingat peraturan ‘ambil ‘).
- Jangan teruskan menghargai dengan camilan ketika dia sudah belajar mendengarkan, sebab dia akan segera menyadari bahwa camilan diberikan bersamaan dengan perintah atau aktivitas setelah kata "dengar".
Metode 5 dari 9: Sini
- 1Gunakan perintah ini, kapan pun Anda ingin anjing untuk datang menghampiri Anda.
- 2Temukan cara untuk menarik perhatian si anjing, agar dia berlari ke arah Anda. Bisa berupa suara berisik, mainan, tepuk tangan penuh semangat atau hanya gerakan membuka lengan. Mulai berlari dan kemudian berhenti juga mungkin terjadi, karena anjing secara alamiah akan mulai mengejar.
- 3Ketika anjing mulai bergerak ke arah Anda, berikan perintah SINI dan ulangi sampai dia tiba di hadapan Anda.
- 4Ketika dia sampai di depan Anda, hargai baik dengan camilan atau mainan dan ucapan “Good dog”.
- 5Berikan perintah untuk melepasnya, dan berjalanlah menjauh.
Metode 6 dari 9: Duduk
- 1Dudukkan anjing. Setelah Anda yakin bahwa anjing Anda tahu apa itu "Duduk", gabungkan perintah itu ke dalam kehidupannya sehari-hari.
- 2Ambil camilan atau mainan.
- 3Panggil si anjing untuk menghampiri Anda.
- 4Ketika si anjing sampai di depan Anda, suruh dia untuk DENGAR, dan pegang mainan atau camilan supaya terlihat olehnya.
- 5Gerakkan objek yang diperhatikan oleh si anjing (camilan atau mainan), dari depan hidupnya ke atas kepalanya. Kemungkinan besar anjing akan duduk. Kalau tidak, coba tepuk atau tekan perlahan bagian belakang punggungnya.
- 6Ketika anjing mulai duduk, katakan "Duduk", dan ulangi beberapa kali.
- 7Berikan penghargaan pada anjing dengan camilan, atau berikan mainan untuk dia mainkan.
- 8Berikan perintah untuk melepasnya, dan berlalulah dari situ.
Metode 7 dari 9: Rebah
- 1Suruh anjing untuk berbaring. Setelah Anda yakin bahwa anjing Anda tahu apa arti dari perintah rebah, gabungkan perintah itu ke dalam latihan umum.
- 2Berikan camilan atau mainan.
- 3Minta anjing untuk menghampiri Anda.
- 4Ketika si anjing sampai ke depan Anda, suruh dia untuk DENGAR, dan pegang mainan atau camilan supaya terlihat olehnya.
- 5Gunakan camilan atau mainan, untuk membuat si anjing berbaring. Ini bisa dilakukan dengan menggerakkan mainan atau camilan ke tanah di depan si anjing. Kepalanya akan mengikuti benda itu, dan tubuhnya akan mengikuti segera sesudah itu.
- 6Ketika dia mulai rebah, berikan perintah itu, dan ulangi berapa kali saja, sambil tetap memegang camilan di tanah terlebih dahulu. Kalau Anda menggerakkan mainan atau camilan itu dan si anjing bergerak dengannya, turunkan lagi benda itu.
- 7Berikan penghargaan dengan camilan, atau berikan mainan untuk dia permainkan.
- 8Berikan perintah untuk melepasnya, dan berlalulah.
Metode 8 dari 9: Berdiri
- 1Suruh anjing untuk tetap berdiri dan tidak bergerak. Ketika dia sudah mengenal perintah itu, gabungkan perintah tersebut ke dalam latihan umum.
- 2Ambil camilan yang enak atau mainan.
- 3Panggil si anjing untuk menghampiri Anda.
- 4Ketika si anjing sampai ke depan Anda, suruh dia untuk DENGAR, dan pegang mainan atau camilan di depan mukanya, setinggi hidungya (kalau dia duduk, coba lagi, tetapi dengan camilan atau mainan yang diletakkan lebih pendek).
- 5Berikan perintah "Berdiri" atau "Diam" dan ulangi, dengan tetap memegang camilan di depan hidungnya. Kalau anjing mencoba memakan atau mengambilnya, katupkan tangan Anda dan tunjukkan keberatan Anda (Anda bisa mengatakan "Jangan!" dengan tegas.) Buka kembali tangan, ketika dia berhenti.
- 6Berikan penghargaan pada si anjing dengan camilan, atau berikan mainan untuk dimainkannya.
- 7Berikan perintah untuk melepas dia, dan berlalulah.
Metode 9 dari 9: Gonggong
- Perintah GONGGONG mengajari anjing untuk menyalak sebagai tanggapan pada isyarat lisan Anda. Metode ini bisa juga menyembuhkan masalah gonggongan pada anjing.
- 1Ajari anjing untuk menanggapi jentikan jari. Jentikkan jari sekali dan berikan camilan beberapa kali untuk mengajari anjing untuk menghubungkan jentikan dengan camilan. Terus berikan latihan jentikan jari ini sampai anjing mengharapkan penghargaan dari Anda setelah mendengar suara jentikan.
- 2Pahamilah kapan anjing Anda menyalak paling sering. Contohnya, kalau dia menyalak saat Anda memegang camilan, ada ketukan di pintu, bel pintu berbunyi, lakukan isyarat ini. Ketika anjing mulai menyalak, katakan isyarat lisan “Gonggong”, lalu jentikkan jari dan berikan camilan.
- 3Ulangi langkah 3 beberapa kali, dan berikan perintah bicara pada anjing tiap saat. Kalau dia patuh dan menyalak atas perintah Anda, berikan camilan.
Saran-saran
- Sewaktu menggunakan perintah suara, gunakan suara yang tegas. Anda ingin anjing tersebut duduk, maka bicaralah dengan perintah suara. Jangan memohon atau berbisik, si anjing akan berpikir Anda terlalu segan untuk bicara tegas dan dia akan berpikir bahwa DIA-lah yang berkuasa, bukan Anda. Juga, jangan menjerit, si anjing akan berpikir Anda marah dan dia pun berangsur-angsur menjadi ketakutan.
- Sadarilah bahwa anak anjing akan mengalami kecelakaan. Jangan bertindak berlebihan *Jangan biarkan anjing menggigit Anda, meskipun hanya bermain-main. Ini akan menjadi preseden buruk dan akan sulit melepaskan dia dari kebiasaan ini.
- Jangan biarkan anjing melakukan sesuatu yang buruk berkali-kali karena dia akan terbiasa pada kebiasaan buruk itu.
- Ketika anjing sudah menguasai perintah suara, pertimbangkan untuk menambahkan isyarat tangan juga pada perintah dalam latihan Anda. Dengan begitu maka kalau si anjing tidak mendengar Anda tetapi dia bisa melihat Anda, Anda bisa selalu mengawasinya.
- Cintai anjing Anda maka dia pun akan mencintai Anda.
- Ingatlah bahwa setiap anjiing itu berbeda-beda. Seekor anjing mungkin belajar lebih pelan daripada anjing lain, dan itu tidak apa-apa. Tidak ada yang namanya anjing yang tidak bisa dilatih!
- Ingatlah bahwa anjing tidak berkomunikasi dengan cara yang sama dengan manusia. Terserah Anda kalau mau mempelajari "bahasa" dia, bukan sebaliknya.
- Tegur anjing Anda dengan cara yang sama dengan "ibu anjing". Kalau dia merengek atau menyalak ketika Anda tidak ingin dia melakukannya, gunakan tangan depan moncongnya dan tutup mulutnya. Lalu dekati mukanya dan dengan suara pelan (seperti menggeram) katakan "Jangan", dengan lama dan pelan sehingga kedengaran seperti geraman. Ibu anjing akan melakukan ini dengan mulutnya pada moncong anaknya untuk memberi tahu dia bahwa dia tidak berperilaku baik. Anjing memahami ini. Berteriak mengatakan "jangan" dan menunjuk-nunjuk pada dia tidak berarti apa-apa pada anjing. Anda mungkin juga mengatakan "blah blah blah". Begitu dia mengenali geraman suara rendah, dengan kata "jangan" sebagai sesuatu yang negatif, Anda bisa menggunakan itu untuk menegur dia.
- Jangan biarkan anjing "bersandar" pada Anda baik pada waktu Anda berdiri maupun duduk. Ini bukan tanda bahwa dia menyukai Anda. Ini tanda dia bersikap menguasai. Andalah yang jadi pemimpin. Dorong dia kalau melakukan hal itu.
- Kalau menggunakan isyarat tangan, pastikan isyarat itu unik dan jelas bagi anjing untuk melihat dan membedakannya.
- Kalau segala upaya latihan gagal, coba sewa pelatih anjing untuk membantu Anda.
- Konsisten-lah. Pastikan perintah dan isyarat tangan yang digunakan selalu sama. Latihan yang diperlukan adalah 10-15 menit per hari setiap hari.
- Kalau anjing Anda tidak patuh, cara lain untuk menegurnya adalah dengan mengucilkan dia dari "kelompoknya". Masukkan dia ke dalam kandang dan abaikan dia. Pengasingan dari kelompoknya dalam bahasa anjing diartikan sebagai "kamu sudah berperilaku buruk dan kami tidak menyukainya". Anjing akan memahaminya. Dia mungkin akan merengek dan melolong tetapi Anda harus mengabaikannya. Anggap hal itu sebagai "penyetrapan" untuk anjing Anda.
- Bicaralah dengan suara yang tegas pada anjing.
- Hanya gunakan dua kata, karena anjing tidak mengerti lebih dari itu.
Peringatan
- Latihan kepatuhan bukan untuk anjing...itu untuk ANDA. Latihan ini mengajarkan pada Anda untuk mengomunikasikan apa yang Anda ingin anjing itu lakukan dengan cara yang dia pahami. Kalau Anda mengirimkan anjing itu pada orang lain untuk dilatih, dia akan belajar untuk bekerja dengan orang itu, bukan dengan Anda. Sempatkan diri untuk mempelajari cara melatih anjing, jangan bebankan tanggung jawab tersebut pada orang lain.
- Sering-seringlah memuji anjing Anda.
- Jangan memberi makan anjing dengan makanan tidak sehat. Tetap gunakan makanan yang dibuat khusus untuk anjing. Sisa makanan boleh-boleh saja kalau sehat dan kalau Anda mengurangi jumlah makanan anjing yang Anda berikan. Makanan anjing yang kering lebih baik daripada makanan basah. Makanan itu membuat giginya tetap bersih dan bau napasnya tetap dapat ditolerir. Anda bisa menggunakan makanan basah sebagai camilan atau menggabungkannya sedikit saja dengan makanan kering.
- Kunjungi dokter hewan secara berkala, tetap up-to-date dalam hal suntikan vaksinasi, pantau persyaratan perawatan anjing kota Anda dan minta agar anjing Anda dimandulkan kalau dia sudah cukup tua.
- Gunakan kalung anjing atau rantai yang cocok dengan ukuran anjing Anda. Kalung yang terlalu longgar atau terlalu ketat akan menyebabkan cedera.
- Latihan yang regular untuk anjing Anda akan menghindarkannya dari bersikap destruktif di rumah. Anjing suka merasa bosan. Ketika dia bosan, dia akan mencari cara untuk "menghibur" diri. Itu termasuk di antaranya mengunyah-ngunyah sepati favorit Anda (ya, itu sudah terjadi pada saya...beberapa kali) atau menghancurkan mebel atau menggonggong tanpa henti. Hindari masalah ini dengan membawanya untuk berjalan-jalan secara teratur (dua kali sehari paling bagus). Dan itu bagus untuk Anda juga!
- Bersihkan kotoran setelah anjing buang air pada barang milik orang lain atau di tempat umum. Dengan melakukan hal ini maka dapat dipastikan bahwa orang lain pun akan menyukai anjing Anda sama seperti Anda sendiri.
- Jangan bertindak kejam pada anjing atau memukulnya. Kalau Anda menyerang anjing Anda gara-gara putus asa, dia hanya akan belajar untuk takut pada Anda.
- Tanggung jawab dalam memiliki anjing hampir sama dengan tanggung jawab pada anak. Kalau Anda tidak siap untuk itu, jangan ambil dan pelihara anjing.
- Melatih anjing memerlukan kesabaran yang luar biasa, dan bisa sangat membuat putus asa kalau Anda tidak memilih anjing yang sesuai dengan tingkat kemampuan dan gaya hidup Anda. Kalau ternyata pilihan Anda salah, cari rumah baru untuk anjing itu secepatnya. Panggil organisasi penyelamat binatang atau dokter hewan di daerah Anda. Jangan tunggu sampai Anda dan anjing menderita. Kalau Anda tidak sabar, maka perbaiki kemampuan dan teknik latihan Anda, atau sewa seorang profesional untuk melatih anjing Anda.
- JANGAN BERTERIAK PADA ANJING!
0 comments :
Posting Komentar