Cara Membelai Anjing
3 Bagian:Mendekati Anjing Dengan Hati-hati, Membelai Anjing Yang Belum Anda Kenal, Membelai Anjing Yang Sudah Anda Kenal
Anjing bisa menjadi teman yang baik bagi manusia, tapi tidak semua Anjing seperti itu. Ikuti cara-cara dibawah ini agar Anda bisa berteman baik dengan anjing kepunyaan Anda ataupun orang lain dengan cara membelainya dan mengenali reaksi-reaksi yang mungkin dilakukan oleh anjing.
Bagian 1 dari 3: Mendekati Anjing Dengan Hati-hati
- 1Mintalah izin kepada pemilik anjing bila Anda ingin membelai anjingnya.Anjing mungkin terlihat ramah, tapi belum tentu juga jika terhadap orang asing. Tanyakan pada pemiliknya jika ada cara-cara khusus agar bisa mendekatinya, mungkin pemiliknya akan memberitahu Anda bagaimana cara membelai anjingnya.
- 2Berhati-hati jika Anda bertemu anjing tanpa pemiliknya. Jika Anda bertemu anjing tanpa pemilik yang lepas di jalan, berhati-hatilah dan tetap wapada. Anjing yang dirantai yang biasa berada di halaman ataupun di ruangan terbuka, cenderung untuk menggigit.[1] Dekati anjing ini dengan hati-hati, dan jangan membelainya jika anjing tersebut menunjukan tanda-tanda agresi, seperti yang akan dijelaskan di bawah ini.
- 3Menjauhlah jika anjing menunjukkan tanda-tanda agresi atau ketidaknyamanan. Tanda-tanda agresi yang ditunjukan seperti menggeram, menggonggong, ekor berdiri tegak, atau badannya kaku. Tanda-tanda ketidaknyamanan, rasa takut, atau cemas biasanya ditunjukan dengan menjilati bibir dan menunjukkan bagian putih matanya.[2] Jika anjing tidak tenang atau mendekati Anda dalam waktu tiga puluh detik, tinggalkanlah.
- 4Membungkuklah atau jongkok untuk mengundang anjing agar bisa mendekati. Undang anjing untuk mendekat dengan berjongkok di dekat anjing tersebut. Anjing yang percaya diri biasa hanya membutuhkan sedikit membungkuk, tapi jangan membungkuk dengan tiba-tiba didepan anjing, karena mereka akan merasa terancam.[3]
- Jangan jongkok di dekat anjing tanpa pemilik, atau anjing yang bertindak agresif (lihat tanda-tanda yang tercantum di atas). Pertahan diri Anda jika anjing tersebut menyerang.
- 5Bujuklah lebih dekat jika anjingnya pemalu. Jika dengan berjongkok masih belum bisa menarik anjing, dan anjing masih malu atau gugup (melarikan diri atau bersembunyi), jangan terus melihatnya karena kontak mata bisa mengancam.[4]Bujuklah dengan tenang dan dengan suara yang lembut, jangan dengan suara yang keras karena bisa mengejutkan anjing. Putar tubuh Anda ke satu sisi agar tubuh Anda terlihat lebih kecil dan tidak terlalu mengancam.
- Tanyakan nama anjing kepada pemiliknya dan gunakan untuk membujuk anjing untuk mendekat. Beberapa anjing telah dilatih untuk merespon suara nama mereka.
- 6Kepalkan tangan Anda. Jika anjing tampak menerima untuk dibelai setelah langkah-langkah ini, atau setidaknya bersikap santai dan tidak menunjukkan tanda-tanda agresif atau ketidaknyamanan, berikan kepalan tangan Anda untuk mengetahuinya. Berikan kepalan Anda ke arah hidungnya, tapi jangan secara langsung terhadap wajahnya. Biarkan anjing mendekat dan mengendus tangan Anda jika dia menyukainya.
- Jangan memberi tangan terbuka, anjing yang masih merasa asing dapat menggigit jari Anda.
- Jika Anjing mengendus Anda berarti dia sedang mengenali Anda, jadi jangan segera membelainya. Tunggu sampai anjing selesai mengendus.[5]
- 7Lihat apakah anjing sudah merasa nyaman. Jika otot anjing sudah rileks (tidak kaku atau tegang), melakukan kontak mata dengan singkat, atau jika mengibaskan ekornya, mungkin berarti anjing tersebut nyaman dengan Anda.[6]Lakukan langkah selanjutnya, dan tawarkan kepalan Anda lagi jika anjing mencoba untuk menjauh lagi.
Bagian 2 dari 3: Membelai Anjing Yang Belum Anda Kenal
- 1Berikan usapan di sekitar telinga anjing. Jika anjing tidak menunjukkan tanda-tanda agresif, perlahan-lahan usaplah dengan lembut dasar telinga anjing. Lakukan pendekatan ini mulai dari sisi kepala anjing, bukan dari atas wajahnya.[7]
- 2Pindahlah ke bagian lain. Jika sejauh ini Anda sudah berhasil, dan anjing tidak mencoba untuk menghindar, teruskanlah ke bagian lain. Anda bisa memindahkan tangan Anda menuju kepalanya, dan garuk dengan lembut menggunakan jari-jari Anda.
- Banyak anjing menikmati garukan di bagian atas punggung, juga di kedua sisi badannya. Garukan pada bagian ujung dekat leher dan bahu juga lebih baik daripada bagian belakang dekat ekor dan kaki belakang.
- Anjing yang ramah dapat merasa senang jika dibelai di bagian bawah dagu atau dada, tetapi terkadang ada juga yang tidak menyukai jika orang asing menyentuh rahang mereka
- 3Berhenti jika reaksi anjing buruk. Sadarilah bahwa beberapa anjing "kepalanya malu" dan tidak suka dielus di kepalanya. Beberapa anjing tidak suka dibelai dibagian belakang tubuhnya, atau tidak suka bagian tertentu disentuh. Setiap menggeram, ekor turun, atau gerakan tiba-tiba adalah tanda bahwa Anda perlu segera menghentikan apa yang Anda lakukan. Jika anjing sudah tenang lagi dan kembali Anda, belai lagi tapi di bagian yang lai.
- 4Jangan membuat gerakan tiba-tiba. Jangan tiba-tiba menggaruk, jangan menggaruk dengan terlalu keras, jangan menepuk atau menampar sisi tubuhnya, dan jangan berpindah terlalu cepat kebagian tubuh yang lain. Jika anjing menikmati daerah yang sedang dibelai, Anda mungkin dapat mengganti usapan Anda dengan garukan yang lembut, atau dari satu tangan berganti dengan dua tangan. Tetaplah lembut, karena Anda tidak tahu bagaimana anjing yang belum Anda kenal baik ini akan bereaksi. Belaian yang terlalu cepat atau kuat dapat membuat anjing terkejut bahkan anjing yang ramah sekalipun, dan juga dapat menyebabkan anjing melompat dan menepuk tangan Anda.
Bagian 3 dari 3: Membelai Anjing Yang Sudah Anda Kenal
- 1Ketahuilah bagian yang disukai oleh anjing. Belai anjing pada bagian yang paling dia sukai. Beberapa anjing menyukai bila digosok perutnya, beberapa juga menyukai bila kakinya dipijat. Perhatikan bahasa tubuh anjing dan tetaplah membelai bagian yang paing dia sukai. Jika anjing mengibaskan ekor, otot-ototnya rileks, dan merengek ketika Anda berhenti membelai berarti anjing tersebut menikmati belaian Anda. Air liur bisa menjadi tanda kegembiraan, meskipun tidak selalu berarti seperti itu.[8]
- 2Berhati-hatilah jika menggosok perut anjing. Ketika anjing berbaring dengan punggungnya, mereka bisa saja takut dan mencoba memberi tahu Anda untuk tidak membelainya lagi. Bahkan anjing yang ramah pun yang biasanya suka jika digosok perutnya akan melakukan hal ini karena alasan tertentu. Jangan menggosok perut anjing jika mereka gugup, tegang, atau tidak merasa nyaman.
- 3Ajari anak-anak bagaimana cara menangani anjing. Anjing sering gugup jika berada di sekitar anak-anak, bahkan dengan mereka yang tumbuh bersama, karena anak-anak terkadang canggung saat melakukan belaian. Pastikan anak-anak di rumah tahu untuk tidak memeluk, menggendong atau mencium anjing, karena hal tersebut terlalu canggung atau kaku dan bisa membuat anjing stres atau bahkan bisa menggigit. Ajari anak untuk tidak menarik ekor anjing dan melemparinya dengan benda.
- 4Berikan anjing pijatan sesekali. Pijat anjing dari kepalanya hingga ke ekor setidaknya 10 atau 15 menit. Pijat dengan gerakan melingkar pada wajah anjing, di bawah dagu, dan dada. Pindah ke bagian atas leher, bahu, dan kembali hingga sampai ke ekor. Beberapa anjing mungkin membiarkan Anda memijat kaki mereka.[9]
- Selagi Anda memberikan anjing pijatan, Anda juga bisa sembari mengecek apakah terdapat "benjolan" pada tubuh anjing, karena hal tersebut bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan pada anjing.
- 5Pijatlah anjing dan anak anjing pada kaki mereka. Beberapa anjing mungkin tidak membiarkan Anda menyentuh kaki mereka, tetapi jika Anda dapat membujuknya, gosoklah dengan lembut agar melancarkan sirkulasi darah dan sembari mengecek apakah ada benda asing pada kakinya yang dapat menyebabkan rasa sakit pada anjing. Jika bantalan kakinya kering atau pecah-pecah, meminta pelembab pada dokter hewan dan oleskan pada kaki anjing Anda.[10]
- Pijatlah kaki anak anjing karena akan mempermudah bila ingin memangkas kukunya, karena anak anjing terbiasa jika kaki mereka disentuh.
- 6Pijatlah anak anjing di daerah mulutnya. Anak anjing mungkin membiarkan Anda memijat mulut dan kaki mereka jika mereka mengenali Anda dengan baik. Pijatan mulut akan terasa menyenangkan untuk pertumbuhan gigi pada anak anjing. Ini akan membuat gigi tumbuh dengan lebih mudah.[11]
- Untuk memijat mulut anak anjing, gosok dengan lembut pipi dan rahangnya dengan gerakan melingkar. Untuk memijat gusinya, gunakan "batang sikat gigi" dari toko hewan peliharaan atau dari dokter hewan.[12]
Saran
- Selalu meminta izin pada pemilik anjing. Beberapa anjing sensitif terhadap makanan tertentu seperti gluten, yang memiliki harga lebih murah.
- Cara terbaik untuk mendapatkan kepercayaan anjing adalah memberinya makan.
- Perhatikan anjing Anda disaat orang lain membelainya. Mintalah orang asing tersebut untuk sopan dan mengubah cara dia membelainya atau berhenti jika anjing merasa tidak nyaman.
Perhatian
- Jangan membelai anjing jika dia sedang makan atau mengunyah sesuatu. Beberapa anjing berusaha melindungi tulang atau mainannya dan dapat menyerang untuk mencegah Anda mengambil barang-barang mereka.
- Hati-hati jika anjing terlihat seperti akan menggigit Anda! Pergilah dengan tenang dan perlahan-lahan, sembari terus memperhatikannya.
- Anjing yang ramah mungkin akan kewalahan jika lebih dari satu orang asing yang membelainya pada saat bersamaan.
Sumber
- ↑ https://www.4pawsu.com/pet.htm
- ↑ http://www.petsource.org/dog-behaviour/844-dog-behaviour.html
- ↑ https://www.4pawsu.com/pet.htm
- ↑ http://www.vetstreet.com/our-pet-experts/how-to-pet-a-dog
- ↑ https://www.4pawsu.com/pet.htm
- ↑ http://www.vetstreet.com/our-pet-experts/how-to-pet-a-dog
- ↑ http://www.thedogtrainingsecret.com/blog/pet-dog-dont/
- ↑ http://dogcare.dailypuppy.com/dog-drools-after-excitement-6713.html
- ↑ http://moderndogmagazine.com/articles/15-minutes-better-bond-your-dog/2719
- ↑ http://www.aspca.org/pet-care/dog-care/top-10-paw-care-tips-dogs
- ↑ http://www.petsadviser.com/behaviors/best-places-to-pet-a-dog-or-cat/
- ↑ http://www.vetinfo.com/teething-gum-massage.html
- id.wikihow.com
0 comments :
Posting Komentar